Bahasa Indonesia: Tanya Jawab Seputar Sejarah Bahasa Indonesia
Beberapa pertanyaan berikut jawabannya terkait dengan sejarah Bahasa Indonesia. Simak dan ikuti terus situs web kami!
TANYA JAWAB
Yogi Triswandani
10/16/20233 min baca
Tanya:
Bagaimana pendapat Anda tentang terpilihnya bahasa Melayu Riau sebagai cikal bakal bahasa Indonesia?
Jawab:
Setuju. Ini membuktikan bahwa para pelopor bahasa Indonesia dahulu sangat mempertahankan jati diri bangsa. Pasalnya waktu itu Indonesia masih bagian wilayah kepulauan Nusantara, dan sedang berada dalam masa penjajahan. Meskipun telah berabad-abad lamanya dijajah oleh Belanda, tidak lantas bahasa Belanda menjadi cikal-bakal bahasa Indonesia. Rumpun Melayu kepulauan Riau adalah pribumi Nusantara, bukan bangsa penjajah. Jika melihat dari sisi itu, maka pilihan para pelopor bahasa menurut saya, cerdas.
Tanya:
Upaya apa yang seharusnya dilakukan oleh pemerintah agar bahasa Indonesia lebih bermartabat di mata dunia?
Jawab:
Pertama, pendidikan bahasa yang baik dan benar dari hulu ke hilir harus terus diterapkan dengan lebih serius, agar mengakar di hati dan pikiran masyarakat Indonesia, terutama di kalangan para pelajar. Kedua, para bangsawan dan negarawan jangan gengsi menggunakan bahasa Indonesia di kancah Internasional, apalagi di wilayah lokal. Promosikan pelajaran bahasa Indonesia ke satuan pendidikan negara-negara lain. Ketiga, para turis asing yang masuk ke Indonesia dilayani dengan bahasa Indonesia. Biarkanlah mereka belajar bahasa Indonesia di negaranya untuk kemudahan komunikasi di Indonesia. Saya kira demikian.
Tanya:
Mungkinkah bahasa Indonesia menjadi bahasa Internasional? Bagaimana seharusnya sikap para pelajar Indonesia terhadap bahasa Indonesia?
Jawab:
Melihat kondisi saat ini, saya rasa tidak mungkin, namun bukan pula merupakan suatu hal yang mustahil.
Kesempatan yang baik bagi para pelajar Indonesia untuk dapat mengenali dan memahami bahasanya sendiri. Ini perlu disambut gembira oleh para pelajar. Kesadaran individu pelajar terhadap penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar sudah sewajarnya dimiliki.
Tanya:
Jelaskan Bahasa Indonesia berfungsi sebagai lambang kebanggaan nasional, serta memancarkan‟ nilai-nilai sosial budaya luhur!
Jawab:
Sebagai lambang kebanggan nasional, bahasa Indonesia memancarkan nilai-nilai sosial budaya luhur bangsa Indonesia. Dengan keluhuran nilai yang dicerminkan bangsa Indonesia, kita harus bangga dengannya, menjunjung tinggi, dan mempertahankan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya. Sebagai realisasi kebanggaan kita terhadap bahasa Indonesia, kita harus memakainya tanpa ada rasa rendah diri, malu, atau acuh tak acuh. Melainkan kita harus berbangga hati menggunakan dan memelihara bahasa Indonesia.
Tanya:
Jelaskan apa yang dimkasud fungsi Bahasa Indonesia sebagai alat perhubungan tingkat nasional? Serta berikan contoh!
Jawab:
Bahasa Indonesia dipakai dalam hubungan antar badan pemerintah dan penyebarluasan informasi kepada masyarakat. Sehubungan dengan itu hendaknya diadakan penyeragaman sistem administrasi dan mutu media komunikasi massa. Tujuan penyeragaman dan peningkatan mutu tersebut agar isi atau pesan yang disampaikan dapat dengan cepat dan tepat diterima oleh masyarakat.
Contohnya; ketika pemerintah bermaksud menyelenggarakan program beasiswa LPDP Kemenag, pihak BIB berkomunikasi dengan Kemenag, lalu keduanya bekerjasama dengan pihak universitas tertuju, kemudian dibuat sistem informasi satu pintu melalui portal resmi yang dapat diakses oleh semua lapisan masyarakat, sampai pada akhirnya bertemulah di dunia maya berbagai lapisan suku bangsa dan bahasa, seperti di PJJ PAI ini. Begitulah fungsi bahasa Indonesia sebagai alat perhubungan tingkat nasional.
Tanya:
Faktor apa saja yang dapat menentukan urgensi sebuah Bahasa?
Jawab:
Faktor kebutuhan manusia untuk menyampaikan ide, pikiran, hasrat, dan keinginan kepada orang lain baik secara lisan maupun secara tertulis; faktor keberagaman bangsa dan bahasa yang digunakannya.
Tanya:
Berdasarkan tujuan penggunaan bahasa, terdapat fungsi edukatif. Silakan Saudara jelaskan apa yang dimaksud dengan fungsi edukatif ! Serta berikan contohnya !
Jawab:
Bahasa Indonesia dipakai sebagai bahasa pengantar dilembaga-lembaga pendidikan mulai dari taman kanak-kanak sampai dengan perguruan tinggi. Untuk memperlancar kegiatan belajar mengajar, materi pelajaran yang berbentuk media cetak hendaknya juga berbahasa Indonesia.
Contohnya dapat dilakukan dengan menerjemahkan buku-buku yang berbahasa asing. Apabila hal ini dilakukan, sangat membantu peningkatan perkembangan bahasa Indonesia sebagai bahasa ilmu pengetahuan dan teknolologi (iptek).
Tanya:
Mengapa pada fungsi Bahasa Indonesia dalam konteks ilmiah, sangat berkaitan dengan Ejaan Yang Disempurnakan (EYD)?
Jawab:
Karena konteks ilmiah biasanya erat hubungannya dengan tulisan. Sementara lahirnya EYD itu adalah untuk mengatur tulisan supaya lebih tertib dan teratur. Dan penerapan ejaan yang benar aka dapat membuat bahasa Indonesia lebih bermartabat.
Tanya:
Berkaitan dengan penggunaan ejaan dalam penulisan, seorang penulis harus menggunakan ejaan yang disempurnakan EYD. Gunakan ejaan yang tepat pada kalimat-kalimat di bawah ini!
Perusahaan ini bukan milik saya melainkan milik saudara saya.
Jawab:
Perusahaan ini bukan milik saya, melainkan milik saudara saya.
Untuk memperoleh data yang lengkap tentang kasus narkotika diperlukan ketelitian dan kesabaran.
Jawab:
Untuk memperoleh data yang lengkap tentang kasus narkotika, diperlukan ketelitian dan kesabaran.
Ada nilai religiusitas dalam sajak tuhan, aku lupa menulis sajak cinta yang terdapat di halaman 44.
Jawab:
Ada nilai religiusitas dalam sajak “Tuhan”. Aku lupa menulis sajak cinta yang terdapat di halaman 44.
Buku itu berjudul kecerdasan spiritual solusi menyikapi persoalan kehidupan.
Jawab:
Buku itu berjudul “Kecerdasan Spiritual Solusi Menyikapi Persoalan Kehidupan”.
Nurwardani dkk 2016 bahasa indonesia untuk perguruan tinggi Jakarta kemenristekdikti
Jawab:
Nurwardani, dkk. 2016. Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi. Jakarta: Kemenristekdikti.
Jawaban di atas bukan hasil kecerdasan buatan, melainkan murni hasil pencarian manual dari berbagai sumber di platform digital. Benar atau tidaknya, diluar tanggungjawab penulis. Saran kami, jadikan artikel ini sebagai referensi saja. Jangan sepenuhnya menyalin tanpa dipelajari terlebih dahulu. Lakukan beberapa perubahan di dalamnya seperti; perbaikan kekeliruan pada huruf, periksa kembali konten dan perbaiki apabila ada yang tidak sesuai dengan kaidahnya, sempurnakan konten pada karya Anda dengan menggabung beberapa sumber lain yang terkait.
Semoga bermanfaat dan menjadi berkah.